Peran keterlibatan masyarakat dalam pembangunan Indonesia memegang peranan penting dalam mewujudkan kemajuan negara. Sebagai salah satu pilar utama dalam pembangunan, keterlibatan masyarakat membawa dampak positif yang signifikan dalam berbagai sektor.
Menurut Bambang Brodjonegoro, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), “Keterlibatan masyarakat merupakan kunci utama dalam mencapai pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia. Tanpa partisipasi aktif dari masyarakat, pembangunan tidak akan mencapai hasil yang maksimal.”
Keterlibatan masyarakat dalam pembangunan Indonesia dapat terlihat dari berbagai aspek, mulai dari partisipasi dalam pengambilan keputusan hingga pelaksanaan program-program pembangunan. Melalui keterlibatan ini, masyarakat dapat memberikan masukan dan feedback yang sangat berharga bagi pemerintah dalam merancang kebijakan yang tepat dan efektif.
Dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh Kementerian PPN/Bappenas, disebutkan bahwa “Peran keterlibatan masyarakat dalam pembangunan Indonesia tidak hanya sebatas sebagai objek penerima manfaat, namun juga sebagai subjek yang aktif dalam proses pembangunan tersebut. Masyarakat harus didorong untuk terlibat secara langsung dalam merumuskan dan melaksanakan program-program pembangunan.”
Oleh karena itu, sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta sangat diperlukan dalam memastikan keberhasilan pembangunan di Indonesia. Keterlibatan masyarakat bukan hanya sekedar formalitas, namun merupakan bagian integral dari proses pembangunan yang berkelanjutan.
Sebagaimana yang dikatakan oleh Jusuf Kalla, Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2014-2019, “Keterlibatan masyarakat dalam pembangunan adalah kunci utama dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat, pembangunan akan sulit untuk tercapai.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peran keterlibatan masyarakat dalam pembangunan Indonesia sangatlah penting dan tidak bisa diabaikan. Melalui partisipasi yang aktif dan konstruktif, masyarakat dapat menjadi agen perubahan yang mendorong kemajuan negara ke arah yang lebih baik.